Lompat ke konten

Pondok Pesantren Darul Arifin Jambi

Hikmah Pagi : Majnun Karena Laila (1)

Ungkapan Majnun (Gila) banyak faktor yang melatarbelakanginya, seperti orang di panggil Majnun karena pesona wanita. Hasyat yang tidak terkendali, nafsu yang membutakan mata sehingga tidak bisa berfikir normal kembali.

Majnun dari Bani Amir adalah salah satu orang gila yang cukup masyhur dikalangan para khalayak. Kabar tentangnya sangat mudah didapati karena kegilaannya lebih dikenal dibandingkan namanya sendiri.

Bahkan yang lebih menarik, jika namanya dinisbatkan kepada ayahnya akan menjadi kabur dan tidak dikenal.
Para penyair mencelanya karena terang-terangan menunjukkan kegilaannya sebagaimana disampaikan dalam Diwan Abu Bakr Asy-Syabli, Hal. 99,
Majnun Amir menunjukkan kegilaan dengan hasyratnya * Sedangkan aku menyembunyikan hasrat dengan kegilaanku, maka aku wafat dengan rasa gejolakku.
Jika di hari kiamat ada seruan, siapa yang terbelenggu oleh hasratnya? Maka aku akan maju sendirian.

Majnun Bani Amir pernah ditanya, apa yang membuatmu begitu terpesona dengan Laila?

Majnun menjawab, tatkala saya mulai masuk usia remaja, saya sudah lepas dari masa-masa bermain kekanak-kanakan. Saya menatap para gadis muda, sayapun menyeru mereka, sehingga mereka tunggang langgang (salting). Saya kejar mereka saya guncang tali-tali cinta mereka, merekapun pasrah tak melawan. Tiba-tiba tali gadis dari Bani ‘Udzrah mengikatku, cintanya membuatku lupa dan rindunya membuatku merana.

Majnunpun bersenandung,
Aku hanya melihat Laila sekejap ** di Bukit Mina saat ia melemparkan kirikil jamrah.

Saat ia melempar, tersingkplah bajunya ** terlihat ujung jari-jemarinya dengan kuku-kuku yang cantik menggunakan hena.

Ketahuilah wahai ummu Malik, kemana engkau pergi ** Arahku adalah mengikuti kemana angina berhembus.

Karena Laila, aku terjaga hingga pagi seperti melihat shubuh ** dengan ketidakberdayaan menggapai bintang yang tenggelam di Barat. (Lihat: ‘Uqola’ al-Majaaniin, Hal: 99-102)

Ceritanya sungguh pilu dan in sya Allah akan sabar menunggu, simak di hikmah pagi berikutnya.

Semoga Allah menjaga kita semuanya Aamien Allahumma Aamien. Al-Faqir Ila Allah, ZA.

#hikmahpagi #hikmah #pagi #darularifin #jambi #infokajian #ngajibareng #ustadzzainularifin #majlis #hadits #fiqh #kajianruti #kajianmingguan #subuh #kisahmuslim #kisahislam #islam #muslim

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait